Hak cipta karya foto ada pada fotografer dan dilindungi oleh undang-undang.
Didieth Wicaksono, Dith (32826)
Rawa Pening berada di lereng Gunung Merbabu, Gunung Telomoyo, dan Gunung Ungaran. Hampir seluruh permukaan rawa ini tertutup tanaman enceng gondok. Tanaman sejenis gulma ini juga sudah menutupi Sungai Tuntang, terutama di bagian hulu.nnMenurut legenda, Rawapening merupakan muntahan air bah dari bekas cabutan lidi (baru klinting)cerita baru klinting yang berubah menjadi anak kecil yang penuh luka dan berbau amis sehingga tidak diterima masyarakat, tetapi ada seorang janda yang menaruh belas kasihan dan memberinya sedikit makanan. Selanjutnya dia berpesan kepada perempuan itu, jika ia mendengar keributan di desa, ia harus menggunakan lesung sebagai perahu, dan penumbuknya sebagai dayungnya. Kemudian si anak kembali ke desa, dan ia menancapkan sebatang lidi ke dalam tanah dan berkata bahwa ia akan meninggalkan desa itu :kabur: jika ada seseorang yang dapat mencabut lidi itu dari tanah. Tentu saja penduduk desa tidak tahu bahwa si anak adalah penjelmaan seekor naga .nnPenduduk desa berusaha keras mencabut lidi itu dari tanah. Pemuda, pemudi, anak-anak, dewasa, semua mencobanya, tapi tak seorangpun berhasil :hmmm:. Kemudian, si anak penjelmaan Baru Klinting mencabut lidi itu, dan dari lubang bekas lidi keluarlah air dengan cepat dan deras. Desa itu kini terendam banjir. Rumah-rumah hancur. Seluruh warga desa mati, kecuali Nyi Madu Asih karena ia menyelamatkan diri dengan lesung dan penumbuknya, seperti yang dipesankan Baru Klinting. Batang lidi yang dicabut Baru Klinting, terlempar ke tengah hutan, dan menjelma menjadi naga bernama Sarpa Bangsa. Tanah tempat lidi itu "mendarat" menjadi Gunung Kendalisada. nTanah di sekitarnya longsor ke arah timur genangan air dan membendung aliran air menuju ke laut. Karena itu terbentuklah rawa besar yang bernama Rawa Pening, terletak di utara Gunung Merbabu. Desa Banarata kemudian disebut Banarawa, dan berubah menjadi Ambarawa.nndemikian sekilas legenda Rawa Pening...mohon kritik dan sarannya...thanks for coming...salam fn
17 tahun yang lalu
cakep mas..salam kenal
adem ayemm.... naturalnya cantik mas.
Viewnya indah bngt...tonenya cakep....salam sejahtera
frming mantab..nice view.. nice...news..salam
landscape dari indonesia emang gak ada abisnya.. T.O.P
adem,..seger....
tumben Mas.. ada cerita panjang lebar untuk pengantar fotonya.. lagi nggak byk kerjaan di ktr? he,he,he saya suka frame daun2nya, paduan air, gunung dan birunya langit.. wow.. membuat saya ingin ada di sana
framing yg menarik salam mas..
wuiiihhh ...alam kita ini memang tiada duanya.....slm
cantik bgt kompo n view nya om didit......memukau....salam
keren sekali...cantik framingnya...jadi pengen ke Rawa Pening... salam
Biru langitnya, Hijau enceng gondoknya perpaduan warna yg bagus..pa lagi ada background gunungnya..MANTAP!! btw tu gunung ungaran ya??salam
Tonalnya cantik.. so natural.. ini udah fl terlebar ya... framingnya menarik... yg atas kalo ditambah dikit would be nicer.. Salam...
tenang dan syahdu...
Bagus viewnya...framing n tone menawan...asyik ulasannya
cakep framingnya, komposisi dan tonalnya enak banget... thank untuk informasinya... salam.
Gile.......mantap banget nih photo, saya suka semuanya.. salam
View & tonenya cakep...nice sharing
nice view bro... tone birunya adem.... terima kasih tambahan keterangannya yang memberikan informasi untuk kita2... salam...