• Home
• Galeri
• ++ Malam yang dingin dan sepi ++

Info

 Bibianoes E. Admo (35404)

Satu hal yang membuatku selalu rindu kampung halaman adalah kehangatan.
rnKehangatan canda ria dengan tetangga sebelah rumah, atau sekedar mendengar celoteh bocah-bocah ndeso,
berlarian main petak umpet di bawah temaram sinar rembulan. Atau suara bunyi kentongan dari gardu-gardu ronda oleh pemuda-pemuda karang taruna,
yang berjalan hati-hati membelah malam gelap, mengusik nyanyian jangkrik-jangkrik malam, untuk tetap menjaga keamanan desa.
rn
rnTapi negeri kincir ini, setiap malam tiba, keadaan selalu sama. Jam 6 sore makan malam.
Jalan-jalan sunyi, sepi. Hanya lampu-lampu kota yang terus berpendar membelah malam, atau bunyi klakson taksi yang berkelebat mengantar penumpang ke tujuan, atau sekali-kali polisi yang berpatroli mencari tunawisma-tunawisma dan bahkan menangkapi penduduk illegal……………
Dan malam terus sunyi, dingin. Tak pernah terdengar keakraban yang selalu kurindukan……….
rn
rnSemoga berkenan. Terimakasih yang telah mampir. Kritik, saran dan wejangan selalu dinantikan.
rn
rnSalam damai.

• Nilai foto: 374
• Dilihat: 427
• Waktu upload: Jumat, 26 Jan 2007
• Lokasi: Keizergracht, Amsterdam., Netherlands

Kategori

Shooting Data

• Aperture: f/11.0
• Speed: 1/30
• ISO: 0
• Kamera: Canon canon EOS 350D *
• Lensa: Canon EF-S 18-55mm F/3.5-5.6 *
• Filter: UV
• * Masih menggunakan daftar alat lama yang mungkin tidak akurat.