Hak cipta karya foto ada pada fotografer dan dilindungi oleh undang-undang.
Tanti Johana (37658)
Dua lembar foto yang saya padukan jadi satu, foto pertama adalah patung Bunda Maria, foto kedua bunga mawar. Kedua foto merupakan foto berwarna yang biasa-biasa saja dalam sudut pengambilannya, saya olah di Photoshop dengan menggunakan layer-layer, warna dibuat BW dan kedua foto dikomposisikan dan diolah sampai tercapai hasil akhir ini. Matanya kena butiran, karena aku lihat foto aslinya jadinya dalam bayanganku itu kelopak mata bukan pupil... hehe.. Teman-teman, ini hanya foto eksperimen... :)
Fotografer sedang dalam suspend/verifikasi identitas/verifikasi e-mail. Foto tidak bisa dikomentari
20 tahun yang lalu
seyemmm
Syahdu...
serem tan.
ajak suryo, maen kekuburan sana gih...
Oh Seraaam
ah......jadi horor, menghilangkan arti dan makna dari patungnya
.... lebih serem
iiih serem..
experiment yang bagus.....tapi memang bagian muka terlalu gelap, walaupun mata terlihat seram..tapi konsep bunga dan Maria dan judul kurang mudah dipahami...seandainya (IMHO) judulnya "Perawan Mawar" mungkin bisa tuh....
Mukanya ????
Sayang ada background yang mengganggu mata. Entah itu B.G dari bunga mawarnya atau B.G Bunda Maria ? Kalau B.G itu diminimalkan lebih redup, kecerahan bunga dikurangi dan letaknya lebih naik hingga wajah tercahayai mungkin ceritanya menjadi lain. Tapi ide oke !
saya juga setuju dg komentarnya kakakku Setiadi
Semua komentar di atas saya setuju...Terutama komentar kakak Gladia, kakak Ferry dan Pak Tan.
maaf mbak... kali ini aku nggak mudheng dengan idenya.
kalo visualnya serem gitu.. judulnya jadi kurang tepat...
Rasanya memang kurang cocok,karena wajahnya terlalu gelap,hingga bisa ditafsirkan macam2.
aduh takut......ihhh seyem.....,tapi kreatif.....
Sepakat Mas Budi dan Mas Wijaya. Seram.
wah sayang sekali bunda maria jadi seperti malaikat kematian :( foto bwnya dibikin soft focus di PS, bunganya sebelum digabungkan ditweak dulu .
ada kesan mistis. memadukan 2 foto cukup inovatif. Tapi dari segi estetika masih belum berhasil. Bunga mawar tidak tampil malah seperti bayang bayang kabut, nyaris mengganggu. Letak mawarnya juga sentris begitu -memusat diperut - jadi kurang memperkuat makna. Mata maria jadi tidak mencerminkan simbol kelembutan malah nyaris menakutkan. Tan, saya lebih suka karya karyamu yang arsitektur daripada manusia. Feelingmu lebih kuat di arsitektur. Tapi kalau ini buat eksperimen saya setuju sepenuhnya. Kelebihanmu terletak pada feeling analitis dalam menilai potensi obyek alam-geometri. Kalau obyeknya manusia, ekspresi sering kurang bicara. Mesti main coba-coba banyak banyak. Supaya murah pakai digital saja.
Bagus juga, namun wajahnya kok seram
PS
misterius bgt.....TOB
sayang roman wajahnya gak jelas...pdhl menarikkkk banget u/ ide'nya...
Gestur dan garis relief bunganya terlalu soft jadi nggak kelihatan bunga. Matanya Bunda Maria seperti melotot, wajahnya jadi seperti laki-laki.
