Berhubung saya sedang mempertimbangkan untuk, membeli sebuah digital camera “minolta Z1”

Maka ada beberapa hal yang menjadi pertimbangan, dan membutuhkan masukan dari kakak2 yang mungkin pernah mengalami kejadian2 sbb:

1.Lemahnya “switch viewfinder mechanism”
Saya membaca beberapa Forum di luar negeri, dan mengetahui bahwasanya konsumen di luar negeri banyak yang mengeluhkan lemahnya switch viewfinder ini (barang rusak setelah dipakai di minggu pertama).
Bagaimana pengalamannya dengan consumer di indonesia?

2.Bug yang lumayan banyak:
Parahnya, minolta sampai saat ini belum merilis firmware yang baru.
Apakah produk di indonesia sudah menggunakan firmware yang baru?

3.Purple fringe yang parah
Apakah benar?

4.Movie yang tidak syncro dengan suara
Apakah benar?

Saya membutuhkan kamera digital yang mendukung flash external, kaitannya untuk proses belajar fotografi (saya ini orang baru). Tentunya dengan bugdet terbatas.


• Apakah masalah di atas cukup menggangu penggunaan sehari2?
  
• Apakah kakak2 bisa memberikan solusi yang lain?

Segala masukan sangat penting artinya bagi saya, pendapat yang kakak2 masukan akan sangat membantu saya.

Terimakasih
-theo-

kalau saya mencoba punya teman, purple fringe nya emang parah

coba check di dpreview.com sama di dcresource.com deh mas. kalo yang dcresource ada contoh movienya pula, lebih gampang di cerna reviewnya.

saya sih melihat noise dan purple fringing-nya parah.. utk harga kamera segitu ya..
setahu saya sih solusinya nggak ada.. solusinya ya peluncuran Z2 sebagai penganti..

gila lo ing ngerti semuanya.. yok buka usaha jualan kamera aja :P

Sebenarnya data2 yang saya dapat di atas me-refer dari site tsb (dcreview, dpreview, dan imaging-resource.com).

Yang terpenting bagi saya sih mengetahui kepastian tentang kualitas dari mekanisme viewfiender nya. Takutnya udah beli mahal2, eh taunya gampang rusak gitu. Terus kalo uda rusak (setahu saya) jaringan service minolta di Indonesia tidak begitu besar. Jadi susa deh, repot nga tau mo bikin betul dimana. Seandainya bisa, harus tunggu spare-part dari luar, bisa berabe ne…

Dengan pertimbangan untuk menekan biaya, minolta hanya menggunakan sebuah LCD pada kamera digitalnya. Sedangangkan untuk menampikan gambar pada EVF, Minolta memakai suatu mekanisme cermin pemantul, yang diberi nama “switch viewfinder”.

Trus gimana pengalaman para pemakai di indonesia?
Udah pernah ada pengalaman dengan “switch viewfinder” yang MACET? thankyou -theo-

Kualitas gambarnya lebih baik olympus 740/750.. lebih clear ( sama2 10x zoom ) 740 harganya hampir sama....

thank u kawan2 sesama FNers. Kemarin tertanggal 14 maret 2004 saya telah menjatuhkan hati pada Z1.

hasil foto udah saya upload, bisa dilihat
http://www.fotografer.net/lf/?id=77309&kode=bb39455a9ec36fc7eba7

keren potonya jadi pengen Z1 neh...