Kalau ada Nachtwey ada berita/peristiwa besar?

Oleh:  Feri Latief (10508)    16 tahun yang lalu

  0 

Sepertinya ada seperti mitos di kalangan penggemar fotografi kalau Nachtwey berkunjung ke suatu negara maka akan ada peristiwa atau berita besar terjadi. Apakah ia punya indra ke-enam sehingga tahu apa yang akan terjadi?

Tanggal 11 September 2007 kemarin saya mendampinginya ke Sumatera Barat. Kami menjelajahi Bukit Tinggi, Payakumbuh dan Pangkalan, Kec. Limapuluh Kota. Dalam perjalanan saya sempat menanyakan hal tersebut apakah ia punya indra ke-enam sehingga ia selalu berada di tempat yang "tepat"?

Ia bilang nggak tahu kenapa ia selalu berada dalam situasi seperti itu. Dia ngasih contoh waktu tembok Berlin di runtuhkan kebetulan ia ada di sana. Waktu US membom Iraq ia juga ada di sana. Ketika WTC di hajar teroris 11 september ia ada di sana. Semua tak ia rencanakan....mengalir saja. Banyak orang yang mengaitkan keberadaannya atas sebuah peristiwa besar.

Ia juga bilang waktu itu ia berlibur ke Bali setelah 4 tahun motret terus tanpa henti. Tadinya dia mau berlibur ke pantai Phuket Thailand, tapi akhirnya ia memilih ke Bali. Baru dua hari dia berleha-leha berjemur di pantai tiba-tiba ada Tsunami di Aceh. Dia bilang kalau dia ke Phuket dan sedang berjemur di pantai pasti dia sudah almarhum. Saya bilang padanya You Saved by The Bali!Terus waktu ke Indonesia lagi, hari pertama dia mendarat gempa mengguncang Nias. sebuah kebetulan yang aneh.

Tanggal 12 September selepas Maghrib sekitar pukul 6 sore kami baru saja bertolak dari desa Pangkalan menuju Bukit Tinggi. Kami berhenti di salah satu rumah makan untuk ke toilet. Ketika di tempat parkir salah satu supir yang ada di sana mendapat kabar dari saudaranya gempa melanda Bengkulu dan juga Padang. Wah, kok kebetulan banget ya pas ada Natchwey di Sumatera....?

Malam itu kami terus menuju Bukit Tinggi, setelah memotret di salah satu tempat di sana kami langsung menuju kota Padang. Rencana kami menginap di hotel Bumi Minang. Dalam perjalanan ke Padang saya sempat mengontak rekan fotojurnalis Andi Lubis untuk minta info soal gempa itu. Om Nachtwey penasaran dan meminta saya menghubungi seseorang untuk mengetahui lebih jauh.

Sampai di Padang tengah malam. Kami chek in di hotel Bumi Minang. Kami kaget mendapati banyak tamu yang menggelar kasur di loby, tempat parkir dan daerah terbuka. Ternyata gempa sempat merontokan beberapa interior hotel para tamu takut tidur di kamar. Nachtwey sempat bertanya, lu yakin mau nginep di hotel ini. Tapi karena sudah capai dan penat saya bilang oke. Saya tidur di lantai 4 dan Nachtwey di lantai 6.

Rencananya kami chek out tanggal 13 sept keesokkan harinya. Kami akan meninggalkan hotel pulul 6.45. Saya bangun jam 6 pagi dan sekitar pulul 6.30-an Nachtwey menelepon saya, "udah siap lu?". Saya bilang tunggu sebentar...

Tak lama kemudian tiba-tiba hotel berguncang-guncang...saya kaget: Gempa Nih! Sempat terhenti beberapa detik tapi kemudian hotel berguncang bertambah keras....saya lari keluar ruangan dan turun melalui tangga darurat. Bumi masih berguncang, terasa lama betul untuk mencapai lantai dasar. Plafond asbes dan plesteran semen mulai berjatuhan.

Saya langsung keluar dan mencari tempat terbuka, saya lari ke jalan. Bumi masih berguncang diiringi bunyi gemuruh halus seperti di film. Hotel itu saya lihat seperti terombang-ambing ke kanan kiri, begitu juga bangunan lainnya. Cukup lama juga gempanya....setelah gempa berhenti saya langsung masuk lagi ke kamar saya dan mengambil barang secepatnya keluar dari hotel. Nachtwey ternyata sudah ada di tempat parkir bersama supir kami.

Saat itu juga kami langsung chek out, menuju bandara. Pesawat garuda menuju Jakarta pukul 8.30. Ketika berjalan di landasan paju menuju pesawat seorang ibu di belakang saya bilang,"merasakan gempa lagi nggak?" Dalam hati saya bilang ya saya merasakan getaran halus...tapi saya tak yakin betul. Ternyata betul lho, pagi itu ada 2 gempa pada pukul 6.49 waktu kami di hotel dan waktu pukul 8.26 waktu kami berjalan menuju pesawat. Saya sempat bilang sama dia," hidup lu selalu dalam bahaya ya?". Dia cuma tersenyum...

Apa benar mitos itu kalau Nachtwey datang ke suatu tempat pasti ada peristiwa/berita besar?

Nggak tahu ah, jawab aja sendiri deh....

Belum ada komentar