Oleh-Oleh Dari Sawarna-Malingping : Premium Mentor Series - The Art of Seeing (Maret 2010)

Oleh:  Michael Gomulya (29309)    14 tahun yang lalu

  0 

Text : Ucok P. Harahap
Photo : Medituah Sinaga, Michael Gomulya & Haryanto R.

Art of seeing (seni melihat) adalah satu bagian yang tidak bisa diabaikan pada penciptaan sebuah karya foto. Berbeda dengan film yang menyampaikan pesan lewat ratusan hingga jutaan gambar yang terangkai, seorang fotografer seringkali dituntut bisa mengisolasi subyek yang begitu luas dan semuanya menarik menjadi hanya beberapa bingkai gambar yang bercerita.

Bertempat disebelah barat Pelabuhan Ratu, pada pertengahan Maret 2010 lalu, selama 4 hari 3 malam, 20 orang penggemar Landscape Fotografi menempa dirinya pada sebuah kegiatan yang bertajuk “The Art of Seeing – Premium Mentor Series”. Kegiatan ini menitikberatkan pada hunting dalam grup kecil dengan bimbingan mentor dan diselingi workshop pada malam harinya.

Sawarna-Malingping sengaja dipilih sebagai kawasan Candradimuka. Lokasi ini tidak bisa dibilang indah secara kasat mata, juga minim infrastruktur. Tidak mengherankan peserta sempat terkejut ketika bis yang membawa kami dari Jakarta tiba-tiba berhenti di satu titik dan seluruh penumpang beralih ke Ojeg Motor untuk mencapai lokasi. Tiba di lokasi pertama, lagi-lagi kebingungan terjadi. Hanya ada tumpukan batu, air & angin yang ada dihadapan kami. Foto apa yang bisa dibuat disini? Inilah “upacara” pembukaan acara ini



Berikut adalah rangkaian acara 4 hari 3 malam :

Hari 01 : Sabtu, 13 Maret 2010

Picco Studio di Menteng Jakarta menjadi meeting point pagi ini. Setelah dilakukan ice breaking serta pembagian souvenir dari V3 Technology, rombongan mengarah ke Pelabuhan Ratu. Mao Hartono, Michael Gomulya & Albert Rony menjadi pendamping perjalanan kami yang memakan waktu sekitar 4 jam dengan menggunakan bis

Setelah diselingi makan siang di Pelabuhan Ratu, rombongan menuju spot hunting pertama di Sawarna, dengan waktu tempuh dari Pelabuhan Ratu sekitar 1.5 jam. Perjalanan yang berkelok-kelok dengan tanjakan yang terjal tidak menyurutkan nyali Yadi Yasin untuk berbagi ilmu. Sambil berdiri menghadap kedepan, sang mentor mengingatkan kembali beberapa teori dasar fotografi

Tiba di Sawarna, Haryanto R., Medituah Sinaga & Zamzam yang tiba sehari sebelumnya telah menyiapkan pasukan ojeg motor yang akan mengantarkan ke Tanjung Layar. Secara beriringan 33 ojeg mengantarkan seluruh peserta dan tim pendukung menuju spot hunting pertama kami. Melewati jembatan gantung, perkampungan penduduk dan semak2 menggunakan ojeg tentu suatu pengalaman baru yang cukup menegangkan.

Bingung… itulah kira-kira pengalaman pertama yang dialami peserta. Hamparan batu yang maha luas dengan sebuah landmark batu besar berbentuk layar ada dihadapan kami. Air laut tertiup angin kencang ditambah langit yang mendadak mendung semakin menyulitkan untuk menentukan foto apa yang akan dibuat. Selamat datang di Sawarna !

Diiringi rintik hujan, rombongan kembali ke bis untuk melanjutkan perjalanan. Tentunya tidak mudah berkompromi dengan nyali, naik ojeg dengan kondisi alam yang tidak menguntungkan. Alhamdulillah semua peserta tiba di bis dengan selamat. Sekitar jam 6 sore rombongan tiba di Bayah. Karena keterbatasan kamar berpendingin udara, kami terpaksa menggunakan 3 buah hotel yang berdekatan letaknya untuk acara ini.

Setelah makan malam, acara dilanjutkan dengan workshop Fundamental Lanscape Photography. Selain membahas hasil hunting hari ini, peserta dibuka wawasannya untuk memaksimalkan peralatan dan semua teknis fotografi untuk menciptakan foto-foto landscape yang menarik. Materi ini dibawakan oleh Yadi Yasin & Ucok P. Harahap. Acara hari pertama ditutup pada jam 23.00 WIB


Hari 02 : Minggu, 14 Maret 2010

Aktifitas hari kedua dimulai dengan morning call pada jam 5 pagi. Tujuan pagi ini adalah kembali ke Tanjung Layar. Arah matahari yang berbeda dari kemarin sore, menjadikan munculnya spot-spot lain yang berbeda dari kemarin sore. Kali ini para peserta terlihat sangat antusias. Selain cuaca yang sempurna, berbagai konsep foto sudah ada dalam benak kepala masing-masing

Ada yang istimewa pagi ini, yaitu sarapan di lokasi hunting. Selain nasi uduk ala Sawarna, Yadi Yasin dan Pak Kun Tanubrata sang Komandan PMS telah siap dengan wajan teflonnya. Aneka macam telur & roti sesuai selera peserta dibuat langsung dilokasi berhadapan dengan batu & ombak. Jika pernah menonton Bara Pattiradjawane memasak di alam bebas, kira-kira begitulah gaya mereka memasak

Spot hunting yang membentang lebih dari 1 kilometer memberikan keleluasaan untuk berekspresi. Pada awalnya semua terpaku pada batu besar landmark Tanjung Layar, namun dipenghujung sesi perhatian beralih ke bibir karang yang berbatasan langsung dengan laut lepas. Berbagai perlengkapan yang telah disiapkan langsung dikeluarkan, plastik-plastik pembungkus kamera hingga pembungkus dompet wajib dipakai. Tak lupa para mentor dan safety guard menjaga keamanan para peserta yang nyaris lupa diri.

Menjelang tengah hari, rombongan bergerak ke Karang Taraje untuk makan siang. Kami sengaja melibatkan sebanyak mungkin penduduk setempat pada acara ini. Kedai sederhana ini misalnya, jauh sebelum acara diselenggarakan, beberapa kali kami memberikan masukan agar mereka dapat menyajikan makanan yang layak tampil untuk wisatawan. Beberapa sahabat bahkan rela masuk dapur, berbagi resep & ikut mengulek sambal

Cuaca siang ini kurang menguntungkan, awan gelap bergerak mendekat. Maka diputuskan untuk kembali ke hotel. Benar saja, tak lama kemudian hujan turun dengan derasnya. Situasi ini dimanfaatkan untuk sesi pembahasan foto dalam kelompok-kelompok kecil. Berbagai alternatif kompoosisi yang awalnya tidak terpikirkan mulai bermunculan. Satu kelompok khusus dibentuk untuk mereka yang ingin memperdalam kemampuan teknisnya. Langsung dipandu oleh Pak Kun Tanubrata.

Menjelang sore rombongan berangkat meuju satu spot hunting yang sebelumnya tak bernama. Kami memberikan nama tempat ini sebagai daerah Kepala Burung.

Setelah membersihkan diri & makan, pada jam 8 malam diadakan workshop yang kedua bertema “The Art of Seeing”. Dibawakan oleh Haryanto R, Kun Tanubrata & J. Januar. Cara penyampaian yang santai diselingi banyolan menjadikan sesi ini begitu hidup. Tidak terasa jarum jam telah menunjukkan jam 1 pagi dinihari. Hari yang sangat panjang dan cukup menguras energi.


Hari 03 : Senin, 15 Maret 2010

Bahagianya hari ini, dikala teman-teman lain sedang menghadapi kemacetan kota besar, dihadapan kami terbentang berkilo-kilometer pemandangan yang menakjubkan. Hilang semua rasa kantuk karena kurang tidur semalam. Bermacam teknik dan berbagai pilihan komposisi bisa dibuat di Cibobos. Beberapa peserta mulai bermain-main dengan komposisi, membuat foto-foto fine art. Sedangkan sisanya tetap asyik dengan ombak & batu karang.

Setelah makan siang dengan menu yang dikirimkan dari hotel kami di Bayah, peserta kembali mengeksplor keindahan Cibobos. Ada spot yang ditempuh dengan berjalan kaki, namun adapula yang harus menggunakan bis. Menjelang matahari terbenam, para mentor kembali menurunkan beberapa ilmu baru. Bermain-main dengan bebatuan kecil serta ilmu menerjang ombak menggunakan lensa sudut lebar ala Yadi Yasin menjadikan senja itu menjadi penutup hari yang begitu sempurna.

Tiba di hotel, dari kejauhan tercium bau yang begitu menggugah selera. Di malam terakhir ini kami sengaja memboyong Hollywood Ribs dari Kemang Food Fest Jakarta ke Sawarna, lengkap beserta cheff dan peralatannya. Tanpa membuang waktu, seluruh peserta bergegas membersihkan diri dan menikmati menu santap malam yang luar biasa.

Sebagai penutup rangkaian workshop malam, Paman Harlim & Uncle Yupa hadir dengan materi "Simple Raw Processing". Berbagai tips & trik mengkonversi hasil hunting menjadi foto yang mempunyai "wow effect" disajikan. Materi ini sangat cocok bagi mereka yang ingin menghabiskan lebih banyak waktunya dilokasi hunting & menyisakan sedikit sisanya didepan komputer. Kegiatan hari ini berakhir menjelang pergantian hari.


Hari 04 : Selasa, 16 Maret 2010

Inilah hari terakhir kegiatan Premium Mentor Series. Muara sungai yang sebelumnya hanya kami lewati, disambangi pagi ini. Aktivitas penduduk beserta perahu nelayan menjadi obyek foto peserta, yang selama 3 hari terakhir tidak memasukkan unsur manusia dalam bingkai fotonya. Tidak lupa kami membuat foto bersama sebagai kenangan terakhir ditempat yang indah ini.

Setelah makan siang di hotel dengan menu aneka hidangan kambing yang didatangkan dari restoran lokal, pada jam 14.00 rombongan berangkat menuju Jakarta. Dalam perjalanan rombongan singgah sejenak di Restoran Nusa Sari - Jalan Raya Sukabumi. Sekitar jam 9 malam, seluruh peserta dibangunkan dari mimpinya yang indah untuk kembali ke dunia nyata



Ringkasan Hasil Penilaian Peserta (Kuesioner)

Premium Mentor Series (PMS) merupakan kegiatan hunting-mentoring pertama yang diselenggarakan oleh CPCI & Friends. Pada kegiatan ini kami berupaya memberikan yang terbaik kepada para peserta, sehingga sangat penting bagi kami untuk mengetahui pendapat peserta melalui mekanisme yang obyektif tentang berbagai hal yang kami anggap berguna bagi peningkatan kualitas PMS berikutnya.

Pada hari terakhir kegiatan, kami meminta para peserta untuk mengisi kuesioner. Hasil kuesioner tersebut ternyata membuat kami sebagai pihak penyelenggara merasa bangga, karena apa yang kami sajikan mendapatkan apresiasi yang positif dari peserta
  • Dari 20 peserta yang mengikuti kegiatan ini 75% menyatakan bahwa kualitas PMS sangat baik atau baik. Sementara itu 80% peserta menyatakan bahwa materi yang diberikan dalam PMS sangat berguna atau berguna bagi peserta
  • Dalam kegiatan mentoring, PMS menyediakan 6 orang mentor yang secara penuh waktu bertanggung jawab untuk memandu para peserta. Dari ke 6 Mentor tersebut, nilai rata-rata yang diberikan oleh peserta menunjukkan bahwa penjelasan para mentor dinilai sangat bermanfaat. Hal ini tidak lepas dari konsentrasi para Mentor yang sepenuhnya didedikasikan kepada para peserta. Para Mentor tidak hanya berusaha membagi pengetahuannya tentang teknik dan tips fotografi namun juga berbagai tips keselamatan yang perlu diketahui peserta.
  • Dalam kegiatan PMS, terdapat 3 buah workshop dengan tema Fundamental Landscape Photography, The Art of Seeing dan Simple Raw Processing. Ketiga workshop tersebut juga mendapatkan apreasiasi yang baik dari peserta. Khusus workshop The Art of Seeing, 75% peserta menyatakan sangat puas dengan pelaksanaan workshop tersebut
  • Meskipun dalam kondisi lapangan yang sulit mengingat tempat pelaksanaan PMS yang cukup terpencil dan infrastruktur yang terbatas, panitia PMS berusaha sekuat tenaga memberikan akomodasi yang terbaik yang bisa diberikan. Kerja keras ini mendapatkan apreasiasi yang sangat baik dari hampir 90% peserta
Demikian sekilas penilaian dari peserta yang kami tangkap berdasarkan hasil kuesioner. Penilaian peserta terhadap PMS 1 ini memberikan kebanggaan namun sekaligus merupakan masukan yang bermanfaat bagi kami agar dapat meningkatkan kualitas PMS selanjutnya



Data & Informasi
  • Nama Acara : The Art of Seeing
  • Penyelenggara : Premium Mentor Series
  • Waktu : 13-16 Maret 2010
  • Lokasi : Sawarna-Bayah-Malingping | Banten / Jawa Barat
  • Jumlah Sesi : 6 sesi hunting & 3 sesi workshop
  • Mentor, Pembicara & Tim Pendukung : Albert Rony, Dian Rosita, Harlim, Haryanto R, Husni Heron, Johanes Januar, Kun Tanubtara, Mao Hartono, Medituah Sinaga, Michael Gomulya, Sulikati, Ucok P. Harahap, Yadi Yasin, Yusuf Paulus, Zumar Muzammil
  • Peserta : Alex Hanoko, Ali Mardi, Cecep Hernawan, Christianto Hermawan, Fendy Wijaya, Hany Gungoro, Hary Kurniawan, Iwan Eka Baskara, Jefri Inzen, Lindung Soemarhadi, Marrysa Tunjung Sari, Mochammad Sahir, Patrick Lumbanraja, Pujo Rahmanto, Selenia Sandraningtyas, Shirly Hamra, Sudradjat Pena, Tedy Tirtawidjaja, Tono D. Putranto & Tri Endro
  • Asal Peserta : Jabodetabek, Bandung, Semarang, Bali, Balikpapan & Singapura
  • Didukung Oleh : V3 Technology Ambassador, Picco Studio Menteng, Harlim IR & False Color, YY Photography, Hollywood Ribs Kemang Food Fest, Warga Sawarna, Warga Bayah & Warga Malingping

Link Terkait :

Bagi rekan-rekan yang ingin mendapatkan informasi mengenai Program Premium Mentor Series yang berikutnya, silakan mengirimkan email ke : [email protected] dengan subject "Jadwal PMS 2010". Jangan lupa cantumkan nama, email address & contact no. yang dapat dihubungi

Terima kasih khusus kepada Fotografer.Net untuk Forum, Galeri serta persahabatannya. Sampai jumpa di program berikutnya.

Salam, Premium Mentor Series

Belum ada komentar