Membawa DSLR pada perjalanan umroh ? Mengapa tidak.

Oleh: Agast Yudithya Jasmadi (1490)    12 tahun yang lalu

  0 

Saya akan menjawab dari pengalaman saya.

 

Maaf sebelumnya baru bisa mengisi posting fn.

pengalaman saya kemarin membawa dslr diperbolehkan. dan nyatanya bisa.

ada beberapa masukan dari saya:

1. dslr diusahakan memakai tas yg tidak mencolok, bisa memakai tas yg dikasi dari travel masing. ditutupi dengan kain sorban atau sajadah.

2. kalau bisa strap kamera di ganti agar tidak mencolok. cari yg strap model panjang, yg kamera posisi di pinggul.

positif:

1. anda tidak akan bisa memfoto di dalam masjid. karena pasti akan fokus ke sholat.

2. anda tidak akan pernah menyesal bila membawa dslr karena pemandangan disana indah sekali subbahanawlah.

negatif:

1. apabila ketahuan maka anda harus menaruh kamera kembali ke hotel. atau mau tidak mau sholat diluar. ( saya mengalaminya )

2. tanyakan tour terlebih dahulu apakah di hotel ada deposit box? karena nanti kalau tidak ada anda akan binggung menyimpannya.

3. jangan membawa dslr pada saat menjalani tawaf dan sai.

jadi intinya adalah: ketika di halaman luar masjid itu bebas foto. entah di masjid madinah atau masjidil haram.

dan di halaman dalam usahakan untuk tidak memfoto bagian2 yg dijaga oleh askar. seperti di makam muhammad, dsb.

pemeriksaan lebih ketat di masjid madinah.

sedangkan di masjidil haram lebih gampang.

Belum ada komentar